Mobil Iran Akan Pasok Pasar Rusia, Pengiriman Gelombang Pertama Dijadwalkan untuk Musim Panas

Resistensi.id – Pembuat mobil besar Iran SAIPA akan meluncurkan penjualan mobil ke Rusia pada 1 Juni, kepala perusahaan Best Motors, Aleksandr Stepanov, mengumumkan pada hari Senin, 27 Maret 2023.

Produsen mobil terbesar kedua Iran berdasarkan volume akan mengirimkan total 45.000 kendaraan ke pasar Rusia selama tiga tahun di bawah kontrak ekspor senilai $ 450 juta.

Batch pertama dari 1000 mobil model Quik, Saina dan Shahin akan tiba pada musim panas, Stepanov mengatakan kepada wartawan.

Dia menambahkan bahwa Best Motors berencana untuk menjual setidaknya 10.000 mobil selama tahun pertama dan membuka sebanyak 120 dealer di berbagai wilayah Rusia.

Perusahaan Rusia sedang dalam pembicaraan dengan pabrikan Iran tentang lokalisasi produksi di St. Petersburg, kata Stepanov.

Sebelumnya pada bulan Februari, CEO pembuat mobil Iran SAIPA, Mohammad Ali Temouri mengatakan bahwa “SAIPA Group siap mengirim tim teknik dan teknisnya ke Rusia untuk memperbarui jalur produksi mereka dan membuat segalanya menjadi mungkin. Kami akan menyediakan produksi mobil dan pasokan di pasar Rusia.”

Baca Juga :

Catatan Kebangkrutan AS: Peringatan Mengerikan, 200 bank Terancam Kolaps Menyusul SVB

Sanksi Eropa Membuat Ekonomi Rusia Semakin Meningkat, Sementara Ekonomi UE Kian Terpuruk

Mobil-mobil Iran dilaporkan akan berkisar harga dari 1 juta rubel ($ 13.000) hingga 1,7 juta rubel ($ 22.000) “dari model termurah hingga termahal” jelas Stepanov.

Pembuat mobil besar Timur Tengah mengincar pasar Rusia setelah eksodus merek Eropa, Amerika, dan Jepang.

“Omset sektor mobil di Rusia lebih dari $ 20 miliar dan kita bisa mendapatkan bagian yang baik dari pasar ini setelah kepergian mitra utama mereka karena sanksi,” kata kepala Organisasi Pengembangan Perdagangan Iran, Alireza Peyman Pak dikutip oleh Tejarat Online seperti yang dikatakan.

Pada bulan Februari, Kementerian Perdagangan Iran mengumumkan bahwa SAIPA, bersama dengan pembuat mobil besar lainnya Khodro, sedang menjalani sertifikasi di Rusia untuk pengiriman kendaraan di masa depan.***

Sumber : Tejarat online

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *