Resistensi.id – Pejabat Rusia, menilai ide pemindahan markas Perserikatan Bangsa-Bangsa, PBB, dari New York, Amerika Serikat, ke negara lain, sebagai ide yang baik dan patut dikaji.
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, Selasa (25/4/2023) di sela pertemuan tidak resmi Dewan Keamanan PBB kepada wartawan mengatakan, “Akan sangat baik jika PBB memindahkan markasnya ke tempat mana pun selain New York.”
Ketika ditanya apakah menurutnya perubahan lokasi markas PBB merupakan langkah yang baik, Menlu Rusia menuturkan, “Menurut saya hal itu adalah hal yang baik.”
Sebelumnya Juru bicara Presiden Rusia, Dmitry Peskov menyebut ide pemindahan markas PBB, dari New York, ke negara lain patut dievaluasi, dan mendapat perhatian yang lebih besar.
Menurut Peskov, hal ini disebabkan karena terdapat masalah dalam pengeluaran visa oleh pemerintah AS untuk delegasi-delegasi diplomatik, dan awak media dari berbagai negara.
Jubir Presiden Rusia, menegaskan bahwa bukan negaranya saja yang mengalami kesulitan mendapatkan visa masuk dari pemerintah AS, sebagai pihak yang menjadi tuan rumah PBB.
Menlu Rusia hari Minggu, menanggapi keputusan AS tidak mengeluarkan visa untuk para wartawan Rusia, menurutnya Moskow, tidak akan mengampuni dan tidak akan melupakan langkah AS ini.
Sumber : Irib
