Ulama Senior Iran Gugur Diteror, Raisi Perintahkan Penangkapan dan Ungkap Motif Pelaku

Resistensi.id – Ayatullah Soleimani, Anggota Dewan Ahli Kepemimpinan (Majles-e Khobregan-e Rahbari) Republik Islam Iran gugur ditembak pada Rabu (26/4) pagi Pukul 10.30 (14.00 WIB). Ulama besar ini ditembak ketika berada di ruang tunggu sebuah bank di kota Babolsar, Mazandaran.

Ayatullah Soleimani menjadi Imam Salat Jumat selama dua tahun di kota Zahidan dan mantan Wakil Wali Faqih di Provinsi Sistan dan Baluchestan. Pelaku menembak Ayatullah Soleimani dengan Kalashnikov dengan jarak dua meter.

Pelaku yang merupakan penjaga bank ini terindikasi mengalami depresi.Presiden Iran mengucapkan belasungkawa atas gugurnya Ayatullah Abbas Ali Soleimani dan mengatakan, aparat keamanan harus segera mengungkap motif serta menangkap pelaku teror ini.

Sayid Ebrahim Raisi, Rabu (26/4) dalam pesannya mengatakan, “Gugurnya ulama besar Ayatullah Abbas Ali Soleimani, anggota Dewan Pakar Kepemimpinan Iran, dan mantan Wakil Wali Fakih Provinsi Sistan va Baluchestan, di Babolsar, menimbulkan kesedihan yang mendalam.”

Ia menambahkan, “Saya turut berbelasungkawa atas gugurnya ulama besar ini kepada keluarga, ulama, komunitas akademisi, dan seluruh warga Provinsi Mazandaran, dan saya memohon kepada Allah Swt agar beliau diberikan kedudukan tinggi, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta keselamatan.”

Menurut keterangan aparat keamanan Iran, pelaku teror terhadap Ayatullah Abbas Ali Soleimani, sudah berhasil ditangkap. Ayatullah Abbas Ali Soleimani adalah anggota Dewan Pakar Kepemimpinan Iran, mantan Wakil Wali Fakih di Provinsi Sistan va Baluchestan, mantan Imam Salat Jumat kota Zahedan, dan mantan Imam Jumat kota Kashan.

Sumber : Press tv

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *