Resistensi.id – Komandan Brigadir Jenderal Angkatan Udara IRGC Amir-Ali Hajizadeh mengatakan bahwa jangkauan rudal hipersonik Iran dapat meningkat hingga 2.000 kilometer, ia juga menambahkan bahwa Iran telah menguasai semua teknologi canggih di bidang industri pertahanan.
Jenderal Hajizadeh membuat pernyataan tersebut pada hari Kamis di pertemuan para profesor dan mahasiswa Universitas Mazandaran, di provinsi Mazadnaran, di Iran utara.
Mengacu pada Fattah, rudal balistik hipersonik produksi dalam negeri yang diluncurkan awal bulan ini oleh IRGC Aerospace Force, Jenderal Hajizadeh mengatakan bahwa jangkauan rudal hipersonik Fattah dapat ditingkatkan menjadi 2.000 km dari jangkauan saat ini 1.400 km.
Dia mengatakan bahwa Republik Islam Iran telah menguasai semua teknologi rumit di bidang industri pertahanan, lebih lanjut ia mengatakan bahwa seharusnya lebih mudah bagi negara untuk menyelesaikan masalah di bidang lain seperti manufaktur dan pertanian karena jauh lebih sederhana.
Sumber : IRNA
