Resistensi.id – Senator AS Lindsey Graham menyerukan operasi militer gabungan terhadap infrastruktur Iran, dengan mengatakan bahwa Iran harus membayar harga atas dukungannya terhadap Hamas.
Dalam wawancara dengan CNN, Senator Lindsey Graham ditanya apakah dia ingin AS dan Israel membom Iran meskipun tidak ada bukti langsung keterlibatan Iran dalam serangan Hamas terhadap Israel. Dia menjawab dengan tegas.
Anggota parlemen AS tersebut menyerukan operasi militer gabungan terhadap infrastruktur Iran dan mengatakan bahwa Iran harus menanggung akibatnya jika ada sandera yang ditangkap oleh Hamas yang terbunuh.
Baca Juga : Hamas: Israel tak Bisa Menutupi kekalahannya pada 7 Oktober dengan Kebohongan
Dia menambahkan bahwa jika perang melawan Israel meningkat, dia akan menyalahkan Iran dan inilah saatnya untuk memberi tahu Iran bahwa mereka akan menanggung akibatnya.
Lindsey Graham juga mengatakan bahwa bom nuklir juga bisa dipakai AS untuk menghentikan perang di Gaza, Ia yakin AS akan memenangkan perang melawan Iran.
Komentar anggota parlemen tersebut muncul di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Palestina.
Hamas melancarkan Operasi Badai Al-Aqsa Sabtu pagi, menembakkan rentetan roket dan menyusup ke Israel melalui darat, udara, dan laut.
Hamas mengatakan serangan mendadak itu merupakan respons terhadap penyerbuan Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki dan meningkatnya kekerasan pemukim terhadap warga Palestina.
Baca Juga : Menteri Israel Sarankan Netanyahu Untuk Jatuhkan Bom Nuklir di Gaza
Konflik tersebut telah menimbulkan kekhawatiran mengenai peran Iran di kawasan.
Iran adalah pendukung utama Hamas dan dituduh memberikan senjata dan bantuan keuangan kepada kelompok tersebut.
Lihat video Senator AS, Lindsey Graham yang menganjurkan AS dan Israel untuk membom Gaza dan Iran :
U.S. SENATOR LINDSEY GRAHAM SUGGESTS NUCLEAR WEAPONS CAN BE USED AGAINST THE PALESTINIANS pic.twitter.com/jgZLPfC0vo
— Sulaiman Ahmed (@ShaykhSulaiman) November 7, 2023
