Hizbullah konfirmasi Sahidnya Ketua senior Hashem Safieddine

Foto: Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah, Sayyed Hashem Safieddine.(ig)

Resistensi.id – Gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah, telah mengonfirmasi tewasnya ketua Dewan Eksekutifnya, Sayyed Hashem Safieddine.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan pada hari Rabu, Hizbullah mengatakan Safieddine tewas dalam “serangan udara Zionis yang brutal dan agresif.”

Safieddine secara luas diperkirakan akan terpilih secara resmi sebagai sekretaris jenderal Hizbullah berikutnya setelah Sayyed Hassan Nasrallah dibunuh dalam serangan udara Israel di Beirut selatan pada 27 September.

“Sayyed Hashem kini telah bergabung dengan saudaranya, martir kami yang paling dihormati dan dicintai, Sekretaris Jenderal Hizbullah, Yang Mulia Sayyed Hassan Nasrallah,” bunyi pernyataan itu.

“Beliau adalah saudaranya, tangan kanannya, pembawa panjinya, orang kepercayaannya di masa sulit, dan teman yang dapat diandalkan di masa sulit,” imbuhnya.

Pernyataan emosional pada hari Rabu mengatakan Safieddine “naik ke sisi Tuhannya, senang dan puas, sabar dan tabah.”

Hizbullah mengatakan Safieddine telah mengabdikan hidupnya untuk melayani Hizbullah dan Perlawanan Islam serta masyarakatnya. Selama bertahun-tahun, Safieddine secara bertanggung jawab dan terampil mengelola Dewan Eksekutif dan berbagai lembaga serta unitnya di berbagai bidang Perlawanan.

“Beliau tetap dekat dengan para pejuang, dekat dengan masyarakat, dan menyayangi keluarga para syuhada, hingga Allah memuliakannya dengan kesyahidan, bergabung dalam konvoi bercahaya para syuhada Karbala,” kata pernyataan tersebut.

Gerakan ini berjanji “kepada martir besar kita dan para martir lainnya untuk melanjutkan jalan Perlawanan dan jihad hingga tujuan kebebasan dan kemenangan tercapai.”

Pernyataan Hizbullah tidak menjelaskan waktu dan tempat pembunuhan Safieddine. Namun, rezim Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa bahwa mereka membunuh tokoh senior Hizbullah tersebut dalam sebuah serangan udara di pinggiran selatan Beirut tiga minggu lalu.

Safieddine kemungkinan akan menggantikan Nasrallah, yang dibunuh dalam serangan udara besar Israel di Beirut selatan pada 27 September.

Brigade Qassam, sayap militer Hamas, menyampaikan belasungkawa atas gugurnya Safieddine dalam perjalanan menuju pembebasan Al-Quds.

“Brigade Qassam memuji peran sang martir, pemimpin Hashem Safieddine, dalam mendukung rakyat Palestina dan perlawanan mereka. Ia juga dikenang atas kontribusinya yang besar dalam membangun dan memperkuat garis depan perlawanan terhadap pendudukan Zionis selama bertahun-tahun.”

Sumber : Press TV

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *