PERANG MEDIA

Foto: Media-media propaganda NATO (Imperialis-Zionis) terus-menerus mengulangi berita bahwa 90% warga Suriah hidup dalam kemiskinan diakhir kekuasaan rezim Bashar Al Assad.(KL)

Resistensi.id – Sesuatu yang media-media tersebut tutup-tutupi atau tidak akan diberitahukan kepada dirimu adalah bahwa Amerika Serikat telah menduduki sebagian wilayah Suriah selama bertahun-tahun lamanya. Menduduki atau merampas wilayah Suriah yang terdapat sumber daya minyak dan gasnya. Dan, menjarah serta menguras cadangan minyak bumi tersebut secara rutin dan sistematis. Perampokan sumber daya alam inilah yang telah menjadi penyebab hancurnya perekonomian Suriah selama di bawah kekuasaan Bashar Al Assad.

Hal lain yang tidak akan diberitahukan kepada kalian adalah bahwasanya Amerika Serikat beserta sekutu-sekutunya telah mengembargo Suriah sejak tahun 1979. Meskipun begitu, Suriah pada awalnya mampu mensejahterakan rakyatnya. Semua itu, kemudian berubah sejak tahun 2011 ketika Amerika Serikat beserta NATO dan budak-budak Arabnya di Timur Tengah mulai mempersenjatai orang-orang Arab Takfiri untuk menggulingkan kekuasaan Bashar Al Assad. Suriah pun porak-poranda dan baru berhasil menghancurkannya pada tanggal 8 Desember 2024 lalu.

sumber : Eska Safi’i

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *