Resistensi.id – Anggota senior gerakan perlawanan Islam Yaman, Ansarullah, memperingatkan, ketegangan yang diciptakan Amerika Serikat, terhadap Yaman, telah membuka pintu-pintu neraka bagi Washington.
Abdulrahman Al Ahnoumi, Senin (16/12/2024) di media sosial X menulis, “Segala bentuk ketegangan dengan Yaman, akan membuka pintu neraka bagi pasukan AS, kepentingan, minyak, dan pasukan bayaran negara itu di kawasan.”
Ia menambahkan, “Kami akan menyerang kepentingan, dan pangkalan-pangkalan AS semampu kami, bahkan jika itu terletak di Afrika atau Teluk Persia sekalipun, dan sejak dahulu Yaman, sudah punya fasilitas untuk melakukannya.”
Menurut Al Ahnoumi, AS akan menanggung biaya yang lebih besar beberapa kali lipat jika ketegangan memburuk, sebagaimana sebelumnya saat masuk ke perang melawan Yaman, kapal-kapal kargo, dan kapal-kapal perang AS menjadi sasaran serangan.
Pesawat-pesawat tempur AS dan Inggris, hari Senin dinihari melancarkan serangan udara ke wilayah distrik Midi, di Provinsi Hajjah, di barat Yaman.
Sehari sebelumnya, hari Minggu, pesawat-pesawat tempur Amerika Serikat dan Inggris, juga melancarkan sejumlah serangan ke Provinsi Al Hudaydah, di pesisir Laut Merah.
Yaman sampai detik ini terus mendukung rakyat dan perlawanan Palestina di Gaza, dengan melancarkan serangan drone serta rudal ke dalam wilayah Israel, dan memberlakukan blokade laut bagi kapal-kapal Israel di Laut Merah, Laut Arab, dan Laut Mediternia.
Sumber :
