Resistensi.id – Gubernur baru Damaskus, Maher Marwan, atas nama pemimpin baru Suriah Muhammad al-Julani atau Ahmed Al-Sharaa, menyatakan hal berikut:
“Mungkin Israel merasa takut(tidak mendapat wilayah jajahan baru), jadi mereka maju sedikit, mengebom sedikit, dan seterusnya, (tentu saja ini bertujuan mencaplok wilayah Suriah sedikit demi sedikit), ”Ketakutan Israel ini “alami.”
Marwan menambahkan bahwa, sebagai perwakilan Damaskus, dan atas nama Presiden Al Joulani dan Kementerian Luar Negeri Suriah, ia memiliki pesan.
“Kami tidak bermusuhan dengan Israel, dan masalah kami bukan pada Israel.”
Gubernur Damaskus itu juga meminta agar Amerika Serikat ikut untuk memfasilitasi peningkatan hubungan dengan Israel.
⁃ Marwan menyimpulkan dengan mengatakan: “Kami menginginkan perdamaian, dan kami tidak bisa menjadi lawan Israel atau lawan pihak lain mana pun.”
Jelas, Clear, dan sangat terang! Pemimpin Baru Suriah hendak menyerahkan wilayah Syiria kepada Israel secara cuma-cuma, tanpa perlawanan, tanpa ada upaya merebut kembali wilayah yang diduduki Israel.
EDĄN..! Al Joulani Akan Serahkan Wilayah Suriah Sedikit demi Sedikit kepada I5RĂEL pic.twitter.com/95VL9drTd7
— Resistensid (@Resistensid) December 28, 2024
Sumber :
