Warga Israel Demo Stop Perang, Netanyahu Didesak Mundur

Foto: ‘Warga Israel’ demo menuntut Benyamin Netanyahu mundur.(AP) Resistensi.id – Tekanan meningkat terhadap pemerintah Israel dari dalam negeri. Pemerintah diminta menyetop perang melalui gencatan senjata dan mengupayakan pembebasan sandera.Diketahui 200 orang telah ditahan Hamas di Gaza. Ini seiring serangan mendadak 7 Oktober yang dibalas Israel dengan serangan udara. Keluarga yang putus asa memohon kepada para…

Bagikan:
Baca selengkapnya..

Hamas Serang Tel Aviv dengan Rentetan Roket, Balasan atas Serangan Israel ke Kamp Pengungsi Gaza

FOTO: Orang-orang mencoba memadamkan api di mobil menyusul serangan roket dari Jalur Gaza di Ashkelon, Israel selatan, pada 7 Oktober 2023. Kelompok militan Palestina Hamas telah melancarkan “perang” melawan Israel, kata Menteri Pertahanan Yoav Gallant, setelah rentetan roket ditembakkan dari Jalur Gaza ke wilayah Israel pada 7 Oktober.(AFP) Resistensi.id – Kelompok Hamas pada Kamis (12/10/2023)…

Bagikan:
Baca selengkapnya..

Jihad Islam juga Gempur Tel Aviv dengan Serangan Roket

Jihad Islam juga Gempur Tel Aviv dengan Serangan Roket Resistensi.id – Setelah rangkaian serangan dahsyat Brigade Izzuddin al-Qassam (sayap militer Hamas) ke kota Ashkelon, Brigade al-Quds (sayap militer Jihad Islam) pada Selasa malam 10 Oktober juga melancarkan serangan roket besar-besaran ke pemukiman-pemukiman Zionis. Dikutip Fars dari al-Mayadeen, Brigade al-Quds dalam serangan ini menggempur kota-kota Tel…

Bagikan:
Baca selengkapnya..

Tel Aviv Berubah bak ‘Neraka’, Kepala Polisi Mundur. Israel Chaos!

Tel Aviv Berubah bak ‘Neraka’, Kepala Polisi Mundur. Israel Chaos!
Komandan polisi Tel Aviv dilaporkan mundur dari kepolisian akibat intervensi politik oleh anggota kabinet sayap kanan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Orang-orang mengambil bagian dalam demonstrasi setelah kepala polisi Tel Aviv berhenti dengan alasan campur tangan pemerintah terhadap pengunjuk rasa anti-pemerintah di Tel Aviv, Israel, 6 Juli 2023.
Sejumlah massa kembali menggelar demonstrasi setelah Komandan polisi Tel Aviv dilaporkan mundur dari kepolisian akibat intervensi politik oleh anggota kabinet sayap kanan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Para anggota kabinet, kata Komandan Distrik Tel Aviv Ami Eshed, menginginkan penggunaan kekuatan yang berlebihan terhadap pengunjuk rasa anti-pemerintah negara tersebut.

Bagikan:
Baca selengkapnya..