Ini Alasan Kenapa Hitler Membenci Zionisme Yahudi

Foto: Sikap anti Yahudi merupakan sesuatu yang umum dimiliki oleh orang-orang Eropa saat itu, tidak terkecuali Adolf Hitler. Mereka kaum Yahudi dibatasi hidup di pinggiran kota Kawasan “Ghetto”.(DailyMail ) Resistensi.id – Antisemitisme atau biasa kita artikan sebagai kebencian terhadap orang-orang Yahudi, hal tersebut memiliki sejarah yang panjang dan rumit. Yahudi sudah mendapat perlakuan antisemitisme oleh…

Bagikan:
Baca selengkapnya..

Cendekiawan Malaysia: Hanya Iran yang dapat diharapkan oleh Palestina

Resistensi.id – KEGAGALAN negara Arab, dan wakil negara Islam untuk bersikap tegas demi membantu penderitaan dan tangis Gaza membawa kepada satu pesan penting. Yaitu hanya Iran yang dapat diandalkan dan benar-benar konsisten dalam membantu dan menyuarakan perjuangan Palestina untuk merdeka. Yang perlu dipahami di sini, berdirinya negara Republik Islam Iran pada tahun 1979 itu sendiri…

Bagikan:
Baca selengkapnya..

PERANG GAZA ADALAH BISNIS BESAR KOLONIAL

Resistensi.id – MEMASUKI hari ke-38, korban genosida Palestina akibat serangan Israel-AS di Jalur Gaza bertambah menjadi 11.180 orang, termasuk 4.609 anak-anak dan 3.100 perempuan. Lebih dari 28.000 orang lainnya terluka. Rezim Tel Aviv memblokir akses Gaza terhadap air, makanan dan listrik, sehingga menciptakan krisis kemanusiaan yang besar. Setidaknya 22 rumah sakit dan 49 puskesmas berhenti…

Bagikan:
Baca selengkapnya..

Strategi HAMAS Mengalahkan israel di Gaza

Foto: Operasi Badai Al-Aqsa yang digelar Hamas pada Sabtu (7/10/2023) merupakan serangan terbesar yang pernah dilancarkan Hamas ke wilayah israel sejauh ini. Sedikitnya 189 tentara israel dan 41 polisi tewas dalam serangan itu serta beberapa perwira senior ditangkap.(Agency) Resistensi.id – Tanpa mukadimah, berikut ini rangkuman pengamatan saya terhadap pertempuran Badai al-Aqsa sejak awal. Dalam makalah…

Bagikan:
Baca selengkapnya..

Negara Barat Dulu Mencap Pejuang Kemerdekaan Indonesia Ekstremis, Kini Mereka Melabeli Hamas Teroris

Resistensi.id – Arsip surat kabar New York Times edisi 20 November 1945 menunjukkan anggapan Barat bahwa para pejuang kemerdekaan Indonesia yang melawan tentara Inggris dalam pertempuran 10 November di Surabaya dicap sebagai ekstremis. Pelabelan tak jauh beda kini diterima Hamas ketika mereka melawan Israel untuk membebaskan pendudukan atas Palestina. “MOSLEM FANATICS FIGHT IN SURABAYA,” bunyi…

Bagikan:
Baca selengkapnya..